Perbaikan titik jalan yang rusak di Jalan Poros Bangun-Suaran sudah selesai.

Bersama PT Berau Coal dan TRH, pemerintah selesaikan perbaikan jalan rusak dari Kampung Bangun-Suaran.

Dalam pengerjaannya kata Bupati Berau Muharram, pemerintah sengaja melibatkan pihak ketiga dalam membenahi jalan tersebut untuk mempercepat pengerjaan, sembari menunggu perbaikan permanen dari pemerintah provinsi yang telah menyiapkan anggaran senilai Rp 30 miliar untuk itu.

“Kita tidak mau membiarkan warga mengalami kecelakaan karena kondisi jalan yang rusak makanya saya usulkan pengerjaannya ke pihak ketiga. Dan informasinya perbaikan sudah selesai,” ujarnya.

Terpisah, Deputy Director Operations Support & Relation PT Berau Coal Gatot Budi Kuncahyo, menuturkan, perbaikan dilakukan tidak secara menyeluruh. Bersama PT TRH dan minta kerja Berau Coal yakni Mutiara Tanjung Lestari (MTL), Bukit Makmur Mandiri Utama (BUMA), Sapta Indera Sejati (SIS), Ricobana Abadi (RBA), Majau Inti Jaya (MIJ), Pamapersada Nusantara, JPC, Sucofindo dan juga SCCI, penimbunan dilakukan di area yang memang rusak parah.

Untuk pengerjaan di sepanjang 20 kilometer itu, pihaknya lakukan dalam satu minggu. Hal itu katanya, bagian dari kontribusi positif perusahaan dalam mendukung program pemerintah daerah.

“Dalam pengerjaan ini TRH melakukan pengambilan batu koral, sedangkan DPUPR (Dinas Pekerjaan Umum dan Permukiman Rakyat) menyediakan alat berat,” jelasnya.

Pengerjaan itu pun disambut baik masyarakat setempat, di antaranya Arifin. Dia mengucapkan terima kasih kepada manajemen PT Berau Coal dan seluruh pihak yang telah terlibat dalam perbaikan jalan itu.

“Karena jalan yang rusak memang sering terjadi kecelakaan di sini. Sekarang sudah sudah tidak ada lagi jalan yang berlubang,” singkatnya. (*/LFF)

Sumber: berau.prokal.co