TANJUNG REDEB- Program Pendidikan Vokasi Berkelanjutan Politeknik Negeri Jember sebagai cikal bakal Akademi Komunitas Negeri (AKN) Negeri Berau, mewisuda 75 mahasiswanya di gedung Berau Training Center (BTC) Jalan Parapatan, Kecamatan Tanjung Redeb, Senin (6/5) kemarin.
Mahasiswa yang diwisuda terdiri dari 40 Diploma (D-1) Jurusan Perkebunan Kelapa Sawit dan 35 D-1 Jurusan Manajemen Informatika.
Upacara pelepasan wisudawan Program Pendidikan Vokasi Berkelanjutan Politeknik Jember Tahun Sub Kampus Berau Akademik 2013/2014 dihadiri Bupati Berau Makmur HAPK, Wakil Bupati Berau Ahmad Rifai, Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Berau Jonie Marhansyah, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Susila Harjaka, dan Manajemen PT Berau Coal itu.Upacara itu dibuka langsung oleh Direktur Politeknik Negeri Jember Ir Nanang Dwi Wahyono MM.
Prosesi berlangsung khidmat dan dimeriahkan tarian Dayak. Direktur Politeknik Negeri Jember Nanang Dwi Wahyono mengatakan, takjub dengan AKN Berau. Dari segi kualitas, AKN Berau yang berada di bawah binaan Politeknik Negeri Jember, atas mandat dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan adalah kabupaten yang ke-5 dari 5 kabupaten yang dibina. “Tapi, kesiapannya luar biasa, dari segi sarana dan dosen sudah memenuhi syarat, hanya saja karena tuntutan undang-undang (UU) dosen minimal berpendidikan S-2,” katanya.
Pada dasarnya, sebagai AKN yang baru lahir perlu waktu menuju kemandirian. Untuk itu, perlu ada kerjasama yang baik dari berbagai pihak. Selain itu, Nanang menegaskan, keberadaan AKN dengan jurusan yang ditawarkan sangat dibutuhkan Kabuputen Berau dengan potensi alamnya yang melimpah. “Agar Berau bisa dibesarkan oleh putra daerah,” imbuhnya.
Selain itu, ia juga mengapresiasi perhatian yang diberikan PT Berau Coal dan Pemkab Berau terhadap dunia pendidikan. Hanya, perusahaan perlu waktu untuk menjadikan AKN lebih berkembang, seperti sarana tanah yang harus segara diserahkan ke kementerian agar menjadi hak milik negara, sehingga bisa menjadi AKN yang mandiri.
Bupati Berau Makmur HAPK pun berterimakasih atas perhatian PT Berau Coal dengan mendirikan AKN. “Ini menjadi modal dasar yang bermakna yang diberikan oleh PT Berau Coal untuk masyarakat,” katanya.
“Saya ucapkan selamat kepada wisudawan dan wisudawati, dan terimakasih kepada Direktur Polteknik Negeri Jember, ini menjadi tonggak sejarah terwujudnya yang kita cita-citakan atas kerjasama yang baik,” imbuhnya. Makmur menegaskan, Pemkab pun akan terus memberikan dukungan baik berupa moril dan pendanaan.
Comdev Bidang Pendidikan, Kesehatan, Kebudayaan PT Berau Coal Akhid Yusron mengatakan, sebenarnya ada 81 mahasiswa yang diwisuda, namun 6 orang sudah melanjutkan pendidikan D-3 nya di Jakarta.
Dikatakan Akhid, tidak heran jika alumni AKN Berau dapat melanjutkan pendidikan lanjutan lebih mudah. Pasalnya, konsep pendidikan yang diberikan adalah 40 persen teori dan 60 persen praktik lapangan.
“Mereka lebih banyak keterampilan penguasaan teknik, sehingga sarjana sudah memiliki kompetensi yang mumpuni di bidangnya masing-masing,” katanya.
Akhid berharap semakin banyak masyarakat Berau yang masuk AKN baik tua maupun muda. Pasalnya, AKN juga menerapkan pendidikan sepanjang hayat tanpa batasan usia.
Terpisah, Pengembang Pendidikan Vokasi dan Training Center AKN Berau Sukarno Datu mengatakan, AKN adalah aset Kabupaten Berau untuk mewujudkan visi misi daerah menuju tempat tujuan wisata dan agribisnis. “Pada 2015, masyarakat ASEAN boleh masuk ke sini, jangan sampai lahan kelapa sawit di Berau dikuasai oleh orang luar,” katanya.
Dengan adanya AKN akan melahirkan sumber daya manusia (SDM) level mandor, sehingga dapat memegang peran sebagai pengelola SDA yang berkualitas.
Di AKN juga disiapkan teknologi dan produk yang dapat menopang kebutuhan daerah, baik dari sektor darat dan laut. “Bukan sekedar konsep namun aksi, begitu juga dengan AKN ada Akademik dan ada training center–nya,” tuturnya. (BP/yar/fir)