Tahun ini, 47 kampung menjadi dampingan PT Berau Coal (BC). Batu Rajang, salah satu kampung di Kecamatan Segah yang juga mendapatkan sentuhan program Corporate Social Responsibility (CSR) yang dikelola Yayasan Dharma Bhakti Berau Coal (YDBBC).
Gregorius Lawai Ipui, Kepala Kampung Batu Rajang yang ditemui disela-sela waktu pelatihan yang diikuti seluruh kepala kampung di salah satu hotel bintang empat di Tanjung Redeb itu, merincikan program pemberdayaan masyarakat yang dilaksanakan BC di kampungnya, antaranya pengobatan gratis, pelatihan Positive Deviance (PD) dan bantuan pendidikan.
“Anak-anak usia sekolah mendapatkan bantuan pendidikan. Ini jelas membantu orangtua atau warga kami. Karena dengan begitu, bebannya jadi berkurang,” ujarnya. Bantuan pendidikan ini diperuntukkan bagi siswa sekolah hingga di jenjang SMA. Pasalnya, di kampung tersebut hanya tersedia SD. Sehingga orangtua, menyekolahkan anaknya di Labanan, Tanjung Redeb, bahkan ada beberapa yang tinggal dengan sanak keluarganya di Wahau, Kabupaten Kutai Timur.
Selain itu, saban tahunnya semua warga juga mendapatkan layanan pengobatan gratis yang diagendakan untuk puluhan kampung binaan. Semakin mudah, bahkan warga kini tak perlu jauh-jauh mendapatkan layanan kesehatan tersebut.
Sebab, sejak tahun ini pengobatan cuma-cuma langsung digelar di Balai Adat Batu Rajang.”Jadi lebih dekat dengan masyarakat. Karena biasanya, masyarakat kalau sakit paling jauh ya, ke mantri yang bertugas di kampung. Nah, kalau ada jadwal pengobatan gratis artinya enggak bayar lagi,” katanya.
Bukan itu saja, wilayah yang mayoritas dihuni suku Dayak tersebut, tiap Idul Adha BC selalu menyumbangkan hewan kurban untuk lima kepala keluarga di Batu Rajang yang beragama Islam.