PT Berau Coal melalui Yayasan Dharma Bhakti Berau Coal (YDBBC) kembali melaksanakan pengobatan gratis di Kampung Sukan, Kecamatan Sambaliung, Rabu (30/1), kegiatan ini telah ditunggu puluhan masyarakat di kampung tersebut.
Kepala Kampung Sukan, Bunyamin sangat berterima kasih kepada PT Berau Coal yang sudah mau peduli dengan masyarakatnya, terlebih lagi akses menuju pusat kesehatan di kampung tersebut jauh.
“Berau Coal bukan hanya perhatian terhadap infrastruktur, namun juga kesehatan masyarakat pun menjadi perhatian utama dari mereka, kami mendukung keberadaan BC karena telah memberikan manfaat positif dan kemajuan bagi Kampung Sukan,” katanya.
Ia menambahkan, sudah sering PT Berau Coal ke Kampung Sukan untuk melakukan pengobatan gratis, bukan baru pertama kali, dan setiap PT Berau Coal melakukan kegiatan seperti ini, selalu dinanti oleh masyarakat.
“Masyarakat sejak pagi sudah berkumpul untuk melakukan pengobatan gratis, dan kegiatan ini selalu ditunggu oleh warga,” lanjutnya.
Indah salah seorang warga yang turut ikut pengobatan gratis tersebut juga mengatakan, tidak ada perusahaan yang seperti PT Berau Coal yang mau turun langsung ke tempat mereka dan mau mengecek kesehatan warga.
“Sangat berterima kasih kepada PT Berau Coal, karena saya serta suami dan dua anak kami bisa melakukan pengecekan kesehatan dan juga mendapat obat gratis. Kegiatan ini sangat positif, maju terus PT Berau Coal dan jaya selalu,” pungkasnya.
External Relations Superintendent PT Berau Coal, Reza Hermawan menjelaskan bahwa PT Berau Coal kembali melaksanakan pengobatan gratis bagi warga lingkar tambang sebanyak 48 kampung, dan pada Januari ini ada 4 kampung yakni, Bebanir Bangun, Tanjung Perangat, Sukan dan juga Gurimbang.
“Seperti dikethaui pada saat ini musim hujan, tentu banyak keluhan masyarakat dan kami pun langsung turun tangan untuk melakukan pengobatan, dan ini bukti kepedulian PT Berau Coal terhadap masyarakat,” ujarnya.
Selain pemeriksaan kesehatan, pihak PT Berau Coal pun menyediakan obat-obatan yang akan diberikan kepada masyarakat sesuai dengan keluhannya.
“Jadi dilakukan pemeriksaan terlebih dahulu, setelah itu akan diberikan obat sesuai dengan apa yang warga rasakan, dan ini tidak dipungut biaya apapun,” lanjutnya. (beraupost)