Tingkatan pekerjaan peledakan pada pertambangan dibagi menjadi tiga, diantaranya: Pekerja Peledakan Pertama, Pekerja Peledakan Madya, dan Juru Ledak. Yang mana semua tingkatan tersebut dituntut untuk memiliki keterampilan dan keahlian yang disesuaikan dengan tugasnya masing-masing.
Sebagai salah satu perusahaan batubara terbesar di Indonesia, PT Berau Coal merasa perlu melaksanakan kegiatan pertambangan yang sesuai dengan kaidah teknik pertambangan yang baik dan benar sesuai Kepmen ESDM NO. 1827 K/30/MEM/2018.
PPSDM Geominerba bekerja sama dengan PT Berau Coal menyelenggarakan in house training Pekerja Peledakan Madya pada tanggal 5-9 Juli 2021 secara online.
Ade Hidayat selaku Koordinator Penyelenggaraan dan Sarana Prasarana Pengembangan SDM PPSDM Geominerba membuka secara resmi diklat yang diikuti oleh sebanyak 28 orang yang merupakan pegawai dan mitra kerja PT Berau Coal, Senin (5/7) melalui zoom meeting.
Turut hadir pada acara pembukaaan diklat Kepala Teknik Tambang PT Berau Coal Feri Indrayana, dan Sub Koordinator Penyelenggaraan Pengembangan SDM PPSDM Geominerba, Suherman Resmana.
Dalam sambutannya Ade mengatakan bahwa cakupan tugas dari Pekerja Peledakan Madya berbeda dengan pekerjaan peldakan pada pekerja peledakan pertama dan juru ledak. Lalu apa saja tugas Pekerja Peledakan Madya?
Tugas Pekerja Peledakan Madya diantaranya: mengangkut bahan peledak peka detonator, bahan peledak peka primer dan bahan ramuan ke lokasi peledakan, meramu bahan peledak, administrasi gudang bahan peledak, membuat primer, mengisi bahan peledak ke lubang ledak, dan menyambung bahan peledak.
“Semua tugas tersebut tentunya memerlukan kemampuan yang khusus, sehingga pelaksanaan kegiatan peledakan pada pertambangan dapat berjalan dengan baik dan selamat, karena hasil peledakan yang baik berguna dalam perencanaan, implementasi, dan evaluasi pengelolaan/pemantauan lingkungan yang menjadi kewajiban Kepala Teknik Tambang nantinya” ujar Ade menambahkan.
“Aspek K3 dan Lingkungan sangat bermanfaat sebagai bekal Saudara sebagai pekerja peledakan madya yang terampil dan mampu melaksanakan tugas dan fungsi sesuai jabatan Saudara. Selain itu, kita juga dapat wujudkan pekerja peledakan madya yang profesional dalam melaksanakan tugasnya serta berwawasan lingkungan.” Harap Ade. (*/LFF)
Sumber: kompasiana.com